Rumah Dijual di Depok

Depok bukan sekadar kota penyangga Jakarta melainkan kawasan urban yang terus berkembang pesat dengan aksesibilitas unggul, fasilitas publik lengkap, serta nilai strategis tinggi baik untuk hunian maupun investasi jangka panjang. Dari segi konektivitas, kota ini memiliki jalur Tol Depok–Antasari (Desari) yang langsung menghubungkan Depok ke Jakarta Selatan, Sawangan, Parung, dan Bogor Selatan membuka opsi mobilitas luas bagi pekerja, pelajar, hingga pengusaha. Tak hanya itu, layanan KRL Commuter Line di Stasiun Depok, UI, dan Pondok Cina memudahkan perjalanan harian ke pusat Jakarta, sementara Jabodebek LRT yang telah beroperasi sejak 2023 memperkuat integrasi transportasi massal wilayah Jabodetabek..

Dari sisi fasilitas urban, Depok menawarkan ekosistem lengkap yang sulit disaingi. Kota ini dikenal sebagai sentra pendidikan tinggi nasional, dengan kehadiran kampus-kampus unggulan seperti Universitas Indonesia, Gunadarma, UPN Veteran, dan Universitas Pancasila. Selain itu, tersedia berbagai rumah sakit berkualitas seperti RS Mitra Keluarga, RS Bunda Margonda, dan RS Harapan, serta mal modern seperti Margo City, D’Mall, dan Depok Town Square (DeTos) yang melayani gaya hidup keluarga muda urban. Bagi pengguna transportasi umum, keberadaan Terminal Depok dan Terminal Sawangan, serta layanan bus TransJakarta dan Trans Pakuan, semakin melengkapi kebutuhan mobilitas warga lokal maupun komuter harian dari Jakarta dan Bogor.

Tak kalah penting, Depok juga menghadirkan dimensi budaya dan rekreasi yang hidup. Warga dapat menikmati berbagai ruang publik seperti Alun-Alun Depok, Taman Lembah Gurame, hingga destinasi keluarga seperti Depok Fantasi Waterpark, Godongijo, dan Masjid Dian Al Mahri (Kubah Emas) menjadikan kota ini tempat ideal untuk tinggal, belajar, sekaligus bersantai. Dengan seluruh potensi ini, tak heran jika Depok menjadi magnet bagi pencari rumah pertama, keluarga urban, dan investor yang memahami nilai strategis kawasan penyangga Ibu Kota dengan proyeksi pertumbuhan properti hingga 25% per tahun

Pasar properti di Depok mengalami pertumbuhan yang konsisten sepanjang 2020 hingga 2025, dengan tren harga yang mencerminkan peningkatan nilai kawasan sekaligus aksesibilitas yang makin baik. Berdasarkan data dari situs properti terverifikasi seperti 99.co, OLX, dan laporan analisis pasar properti 2025, harga rumah tapak di Depok mengalami kenaikan indeks signifikan sejak kuartal kedua 2020, dengan indeks berada di level 126,7 dan terus naik hingga awal 2021. Lonjakan ini tidak terlepas dari masifnya pengembangan infrastruktur seperti Tol Desari dan LRT Jabodebek, yang memperkuat konektivitas Depok dengan Jakarta serta kota-kota sekitarnya menjadikan kawasan ini magnet baru bagi pembeli rumah dan investor jangka menengah.

Untuk rumah kelas menengah ke atas, harga median pada tahun 2025 berkisar antara Rp700 juta hingga Rp1,4 miliar untuk tipe rumah berukuran 70–90 m². Rumah dengan 3 kamar tidur dan luas tanah sekitar 60–90 m² bisa diperoleh di kisaran Rp1,0–Rp1,1 miliar, dengan harga per meter persegi mulai dari Rp10 juta hingga Rp17 juta, tergantung lokasi dan fasilitas yang ditawarkan. Misalnya, rumah 3 lantai dengan 3 kamar tidur di kawasan Bojongsari kini dipasarkan sekitar Rp1 miliar dengan luas tanah 60 m² menjadi pilihan menarik untuk keluarga kelas menengah yang membutuhkan ruang lebih dan akses strategis.

Bagi pencari rumah terjangkau, Depok tetap menyediakan opsi menarik di bawah Rp200 juta. Di area seperti Citayam dan Bojongsari, tersedia rumah kecil tipe 25–40 m² (2 kamar tidur) dengan harga mulai dari Rp110 juta hingga Rp150 juta, lengkap dengan fasilitas dasar yang layak. Ini menjadi solusi ideal bagi pembeli rumah pertama dan keluarga muda yang ingin memiliki hunian pribadi tanpa harus merogoh kocek dalam.

Sementara itu, untuk segmen premium dan rumah mewah, Depok menawarkan perumahan dengan harga mulai dari Rp1 miliar hingga Rp3 miliar. Proyek seperti Grand Depok City misalnya, menjual unit di cluster tertentu seharga Rp2,1–Rp2,7 miliar, dengan tipe rumah 137/120 hingga 175 m². Properti di kategori ini biasanya memiliki spesifikasi bangunan yang mewah, luas tanah besar, serta berada di lingkungan yang eksklusif dan dekat pusat kota.

Secara keseluruhan, pasar rumah di Depok sangat beragam baik dari segi harga, tipe, maupun lokasi dan tetap menunjukkan potensi pertumbuhan berkelanjutan. Bagi investor properti, tren kenaikan tahunan sekitar 3–8%, serta estimasi potensi apresiasi nilai hingga 25% per tahun, memperkuat daya tarik Depok sebagai kota investasi jangka panjang yang kredibel. Informasi ini disusun berdasarkan analisis data dari periode 2020–2025, mencerminkan realitas harga dan preferensi pasar secara akurat dan terpercaya.

Tabel Harga Rumah di Depok Berdasarkan Tipe Rumah dan Lokasi

Kota Depok terdiri dari berbagai kecamatan dengan karakteristik unik dan potensi yang berbeda-beda, menjadikannya tujuan menarik bagi pencari hunian maupun investor properti. Kecamatan Sukmajaya, misalnya, merupakan salah satu kawasan terpadat dengan luas sekitar 17,37 km² dan populasi mencapai 256.060 jiwa (pertengahan 2023). Kawasan ini dikenal akan fasilitas lengkap seperti Pesona Square Mall, sekolah unggulan, dan berbagai perumahan padat penduduk, menjadikannya ideal untuk keluarga dan pekerja urban.

Di sisi lain, Beji menonjol dengan kelurahan strategis seperti Pondok Cina dan Kukusan yang memiliki akses langsung ke Stasiun UI, Mall Margo City, dan Depok Town Square. Area ini sangat direkomendasikan bagi profesional dan mahasiswa karena akses transportasi yang sangat baik serta fasilitas perkotaan yang lengkap.

Sementara itu, Limo dengan luas ±11,89 km² dan pertumbuhan populasi mencapai ±124.020 jiwa menunjukkan potensi besar sebagai kawasan permukiman baru dengan nilai investasi yang meningkat. Cimanggis, sebagai kawasan transit-oriented development (TOD), unggul berkat kehadiran Stasiun LRT Harjamukti yang mulai beroperasi sejak 2023 semakin mempermudah mobilitas ke Jakarta dan sekitarnya, serta mendorong pertumbuhan properti yang signifikan.

Bagi Anda yang memiliki kriteria spesifik dalam mencari rumah, Depok menawarkan area rekomendatif sesuai kebutuhan. Untuk akses transportasi optimal, kawasan Beji dan Pondok Cina sangat cocok berkat kedekatan dengan stasiun KRL serta akses Tol Cinere–Jagorawi. Bila mencari hunian dengan akses LRT dan potensi TOD, Cimanggis dengan kawasan Harjamukti bisa menjadi pilihan utama. Sedangkan, area Sawangan dan Cinere menawarkan opsi rumah murah mulai dari Rp300–600 jutaan, ideal bagi pembeli pertama yang mencari harga kompetitif dengan fasilitas cukup lengkap.

Sebagai contoh konkret, Podomoro Golf View (Cimanggis) dipasarkan mulai dari Rp375 juta, menawarkan fasilitas seperti kolam renang, pusat kebugaran, dan akses langsung ke LRT Harjamukti. Di Sawangan, Hayaty Residence 2 hadir dengan harga mulai Rp580 juta, mengutamakan keamanan, ruang hijau, dan kenyamanan keluarga muda. Untuk kelas premium, Rawdhah Residence di Cimanggis/Tugu dijual mulai Rp1,8 miliar dan menawarkan akses hanya 10 menit ke Tol Margonda 2 dan Stasiun UI, dilengkapi sistem keamanan modern dan lingkungan eksklusif..

Dengan banyaknya variasi area dan harga, Depok bukan hanya sekadar kota penyangga, tapi sudah berkembang menjadi kawasan hunian yang matang, memiliki prospek nilai investasi jangka panjang yang kuat.

Sebagai kota mandiri modern di selatan Jakarta, Depok menawarkan kualitas hidup yang semakin meningkat berkat dukungan fasilitas publik dan infrastruktur kota yang lengkap. Salah satu keunggulan utamanya terletak pada deretan pusat perbelanjaan besar yang tidak hanya menjadi destinasi belanja, tetapi juga pusat hiburan dan gaya hidup. Sebut saja Margo City, yang dikenal luas sebagai landmark pusat bisnis dan kuliner di Depok. Mall ini menghadirkan tenant internasional, food court modern, serta bioskop yang selalu ramai dikunjungi anak muda dan keluarga.

Selain itu, ada Depok Town Square (DeTos) yang menyediakan kebutuhan harian dengan tenant besar seperti Matahari dan Hypermart, serta ITC Depok, pusat niaga rakyat yang dipadati pengunjung setiap hari karena variasi produk yang lengkap dan harga bersaing. Di sisi lain kota, Anda bisa menemukan Trans Studio Mall Cibubur, kompleks superblock yang mencakup mal lima lantai seluas ~100.000 m², taman hiburan indoor, apartemen, dan hotel mewah. Mall ini menjadi daya tarik regional dengan tenant seperti H&M, Uniqlo, Transmart, Metro, hingga Cinema XXI, serta taman bermain tematik dalam ruangan bertaraf internasional dengan 14 wahana populer seperti Boomerang Coaster dan Zona Jurassic Island.

Untuk aktivitas luar ruang, Depok memiliki Alun-Alun Kota Depok—ruang publik multifungsi yang menyatu dengan gaya hidup aktif warganya. Di sini terdapat lapangan futsal, arena skateboard, arena BMX, kolam ikan, hingga playground anak. Bahkan, sejak Juni 2025, tersedia ruang khusus lansia setiap Sabtu pagi, membuktikan bahwa Depok serius membangun kota ramah semua usia. Tak ketinggalan, taman-taman edukatif seperti Godongijo Park, Depok Fantasi Waterpark, dan Taman Pemuda Pratama menjadi ruang hijau sekaligus destinasi rekreasi dan konservasi yang memperkaya pengalaman keluarga.

Dalam aspek transportasi publik modern, Depok menjadi salah satu kota pionir dalam mengadopsi sistem TOD (Transit Oriented Development). Stasiun LRT Harjamukti di Cimanggis resmi dibuka sejak 28 Agustus 2023 sebagai bagian dari LRT Jabodebek Cibubur Line. Fasilitas ini memudahkan konektivitas warga Depok ke Jakarta dan kawasan penyangga lainnya. Dengan 18 stasiun aktif di fase pertama, LRT Jabodebek kini menjadi moda andalan harian dengan headway 10–20 menit dan jumlah penumpang harian mencapai puluhan ribu.

Depok telah berkembang menjadi pilihan utama bagi berbagai kalangan yang mencari hunian strategis di sekitar Jakarta. Kota ini tidak hanya menawarkan harga rumah yang masih kompetitif, tetapi juga didukung oleh infrastruktur lengkap dan akses transportasi massal yang terus berkembang menjadikannya kota satelit yang ideal untuk dihuni dan diinvestasikan.

Pertama, keluarga muda menjadi salah satu segmen pembeli utama rumah di Depok. Banyak dari mereka memilih Depok karena kawasan ini menawarkan lingkungan urban yang ramah keluarga, harga rumah yang masih terjangkau (mulai dari Rp300 jutaan), serta akses mudah ke fasilitas pendidikan ternama seperti Universitas Indonesia, Universitas Pancasila, dan puluhan sekolah negeri maupun swasta. Banyak kawasan perumahan seperti di Sawangan dan Cimanggis menyediakan ruang terbuka hijau dan sistem keamanan yang sesuai untuk tumbuh kembang anak-anak.

Kedua, profesional komuter yang bekerja di pusat Jakarta maupun di kawasan perkantoran seperti TB Simatupang dan Sudirman seringkali memilih Depok karena aksesibilitas transportasi yang mumpuni. Mulai dari KRL Commuter Line yang berhenti di stasiun seperti Pondok Cina, UI, dan Depok Baru, hingga LRT Jabodebek yang sudah beroperasi sejak Agustus 2023 dari Stasiun Harjamukti di Cimanggis. Profesional muda cenderung memilih lokasi hunian di Beji, Sukmajaya, dan Pancoran Mas karena dekat akses tol dan fasilitas gaya hidup seperti Margo City, DeTos, dan berbagai coworking space modern.

Terakhir, investor properti juga semakin melirik Depok sebagai kawasan dengan potensi pertumbuhan nilai yang stabil. Berdasarkan laporan dari situs properti terpercaya, nilai properti di Depok mengalami apresiasi rata-rata 5–8% per tahun selama periode 2020–2025, khususnya di area dengan pengembangan infrastruktur dan transit seperti Cimanggis dan Beji. Permintaan sewa yang stabil dari mahasiswa, keluarga kecil, hingga ekspatriat yang bekerja di sekitar Jakarta Selatan juga membuat rumah di Depok menjadi aset investasi yang produktif dan tahan krisis.

Dengan kata lain, apakah Anda seorang pasangan muda yang baru membangun keluarga, profesional yang butuh konektivitas cepat, atau investor yang mencari ROI jangka menengah-panjang, Depok menawarkan peluang nyata yang sesuai dengan berbagai tujuan pembelian rumah